Tumor otak merupakan penyakit yang membutuhkan standar penanganan yang baik dan runtut. Ketika membuat keputusan tentang penanganan penyakit, pasien juga diberikan beberapa pertimbangan lain sebagai pilihan. Dalam beberapa kasus, Dokter akan memberikan beberapa penanganan kombinasi. Salah satunya adalah penanganan sebelum tindakan operasi (pra operasi). Penanganan ini biasanya dilakukan untuk meringankan berbagai gejala yang menyertai penyakit tumor otak.
Penanganan gejala tumor otak pra operasi disebut juga perawatan paliatif (palliative care). Perawatan paliatif berfokus mengurangi gejala, meningkatkan kualitas hidup dan membantu keluarga pasien. Kategori perawatan paliatif sangat luas termasuk di dalamnya yakni obat, perubahan nutrisi, teknik relaksasi dan juga terapi. Berikut adalah beberapa hal yang termasuk dalam perawatan paliatif :
- Obat yang dinamakan kortikosteroid, digunakan untuk meringankan dan mencegah pembengkakan pada otak. Obat ini juga mampu mengurangi rasa sakit walau tanpa resep atau konsumsi obat pereda nyeri. Selain itu, kortikosteroid juga mempengaruhi gejala neurologis dengan menurunkan tekanan pada tumor dan mengurangi munculnya pembengkakan pada jaringan-jaringan yang sehat
- Obat anti kejang. Berguna untuk mengontrol gejala kejang pada pasien. Beberapa tipe obat digunakan dan diresepkan oleh ahli neurologi.
- Pemberian obat pengurang rasa sakit. Pemberian obat ini juga mampu meringankan gejala sakit kepala yang dialami oleh pasien. Sebelum dilakukan operasi, pasien harus berdiskusi dengan tim medis mengenai manajemen penanganan untuk rasa sakit yang ia rasakan.
Sangat penting untuk megetahui jenis penanganan pasien. Maka, sudah seharusnya pasien tumor otak aktif menggali informasi den berdiskusi dengan ahli bedah saraf (neurosurgery) mengenai apa yang harus mereka lakukan sebelum operasi dilakukan. Sejalan dengan hal tersebut, Dr. dr. Rahadian Indarto Susilo Sp.BS (K), salah satu ahli dan konsultan bedah saraf di FK Unair dan RSUD Dr. Soetomo banyak menjelaskan betapa pentingnya informasi lengkap mengenai penyakit diberikan ke pasien termasuk semua jenis penanganannya.
“Informasi seperti penanganan pra operasi, pasca operasi atau saat operasi itu sendiri sangat penting untuk dibagikan. Dokter dan pasien adalah satu tim, dan mereka harus bekerja sama. Menjadi pasien yang cerdas dan kaya informasi akan mampu memberikan sugesti pada pasien untuk sembuh,” jelas dr.Rahadian.
Menjadi pasien yang cerdas dan tanggap dalam menghadapi penyakit, adalah salah satu sikap bijak yang harus dimiliki. Kenali Dokter yang anda gunakan, kenali semua jenis penanganannya, pahami opsi-opsi yang ada dan lakukan semuanya sesuai dengan prosedur. Tentu saja ditambah dengan sugesti positif dan dukungan keluarga. Pasien tumor bisa sembuh!
Sumber : https://www.cancer.net/ , http://abc2.org/
