KORTIKOSTEROID Loading dose 10 mg Dexametason diikuti dengan pemberian 5 mg 4x sehari (oral atau injeksi) dapat memperbaiki deterioriasi neurologis dalam beberapa jam. Setelah beberapa hari dosis terapi diturunkan secara bertahap untuk meminimalisir terjadinya efek samping yang tidak diinginkan. Kortikosteroid berfungsi untuk mengurangi edema serebri sehingga menurunkan TIK, namun tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan dari tumor. Pada penderita yang mengalami mual dan muntah akibat kemoterapi dan meningkatkan nafsu makan, kortikosteroid dapat mencegah terjadinya hal tersebut. Kemudian juga sebagai pengurang rasa nyeri dan mencegah reaksi alergi terhadap pengobatan kanker. Perlu diketahui juga pemberian steroid pada kasus tumor sella dan parasella seringkali tidak menunjukkan efek yang signifikan.

CAIRAN HIPEROSMOLAR. Manitol diberikan dengan dosis awal 5 ml/kg BB dan dosis maintenance 2 ml/kg BB dengan syarat fungsi ginjal dan jantung baik, tekanan darah sistolik > 100 mmHg dan osmolaritas darah < 320. Atau dengan cairan hipertonik salin bila tekanan darah sistolik < 100 mmHg dan ada gangguan ginjal.

ANTIKONVULSAN berfunsi untuk mengatasi kejang akibat tumor otak dan sebagai pencegah terjadinya kejang. Pemberian obat ini juga tidak memberikan efek yang signifikan.

RADIOTERAPI Menggunakan beberapa alat atau modalitas, yang pertama yaitu Megavoltage X-ray (metode yang paling sering digunakan), yang kedua Electron beam dari linear accelerator (yang juga dapat menghasilkan megavoltage X-ray), yang ketiga Accelerated particle from a cyclotron (inti helium, proton (masih dalam penelitian), dan terakhir Sinar gamma dari cobalt.

Pemberian terapi ini bertujuan untuk membunuh sel-sel yang aktif bermitosis. Terapi ini merupakan terapi primer/adjuvant setelah dilakukan pembedahan. Radioterapi dapat dilakukan secara eksternal (konvensional/stereotactic radiosurgery) atau brachytherapy.

KEMOTERAPI prinsipnya untuk menghambat proliferasi sel. Kemoterapi merupakan terapi utama/adjuvant yang diberikan ke pasien setelah dilakukan pembedahan/radioterapi. Terapi ini diberikan sebagai radiosensitizer sebelum atau bersamaan dengan radioterapi

(Lindsay Illustrated Neurosurgery 5th Edition, 2010)